IPMJATIM.OR.ID – Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PW IPM) Jawa Timur melangsungkan Tadarus Madani juz 11. Mengangkat tema “Get Health So Easy : Lebaran Sehat, bersama Sajian Sehat” yang digelar secara online via Zoom Meeting, Jum’at (29/04). Acara itu menghadirkan Mahasiswi Profesi Ners UM Lamongan, Afiatin Mas’ulah sebagai pemateri.
Pemateri yang dipilih pernah menjabat sebagai Anggota Bidang Perkaderan PW IPM Jawa Timur periode 2018-2020. Dalam pembukaannya Afiatin menjelaskan pandemi belum usai, maka penting untuk tetap mematuhi protokol kesehatan seperti memakai masker, mencuci tangan, serta menjaga kebersihan diri dan lingkungan.
“Dengan kondisi ini harus tetap menjaga diri agar tetap sehat dan lingkungan sekitar kita juga sehat, jangan lupa untuk selalu mematuhi protokol kesehatan,” tuturnya.
Afiatin juga tak lupa memberikan tips menikmati lebaran dengan aman. “Kendalikan nafsu makan, perhatikan varian makanan, hindari bagian daging yang berminyak, berhenti setelah kenyang,” ungkapnya. Menurutnya, diantara tips diatas yang paling penting adalah poin ke tiga karena saat ini kolesterol lebih banyak dialami di usia muda.
Ia pun menjelaskan, anak-anak dan usia remaja yang mempunyai kondisi ini mendapat pengaruh dari beberapa faktor, diantaranya yakni pola makan yang tidak sehat. Terlebih pada mereka yang sering mengonsumsi makanan tiap saji yang tinggi lemak.
Selain itu, mempunyai riwayat keluarga dengan kolesterol tinggi juga beresiko. “Angka normal kolesterol itu kurang dari 200 mg/dl, kolesterol ideal sebanyak 60 mg/dl atau lebih, dan kolesterol jahat harus kurang dari 100 mg/dl,” jelasnya.
Selain kolesterol yang harus diwaspadai, ia mengingatkan untuk memperhatikan kenaikan gula darah. “Untuk mengantisipasi agar kondisi kesehatan tetap baik, penting untuk menerapkan gizi seimbang dan berolahraga secara teratur,” tuturnya. Sedangkan beberapa ciri-ciri terkena kolesterol yakni tangan dan kaki mudah kesemutan, nyeri di bagian tengkuk, gampang lelah, dada terasa nyeri, mudah merasa lelah dan nyeri pada kaki.
Afiatin juga membahas tentang penyakit diabetes yang diakibatkan karena seseorang gemar mengonsumsi makanan manis dan siap saji, memiliki kadar kolesterol tinggi, dan didiagnosis pradiabetes. Untuk diabetes, solusi yang diberikan oleh pemateri adalah memperbanyak konsumsi buah dan sayur, kurangi makan-makanan manis, serta aktif berolahraga.
Ada beberapa cara mempertahankan kesehatan setelah lebaran. “Membiasakan makan beraneka ragam, minum air putih dengan jumlah yang cukup sesuai kebutuhan, batasi makanan berlemak, asin dan terlalu manis, menjaga kebersihan dan keamanan makanan, menjaga kebersihan diri dan lingkungan,” tutupnya. (Mahes)