Skip to main content

IPMJATIM.OR.ID – Pimpinan Ranting Ikatan Pelajar Muhammadiyah SMA Muhammadiyah 3 Arjasa sukses mengadakan Pelatihan Kader Dasar Taruna Melati 1 (PKDTM 1). Salah satu agenda yang menarik perhatian peserta adalah Question and Answer (QnA) bersama Axnes Tasya, Bidang Kesehatan Pimpinan Pusat IPM, dan Nizar Syahroni, Ketua Bidang Seni Budaya Pimpinan Wilayah IPM Jawa Timur. Kamis (06/02/2025)

Dalam sesi ini, para kedua pemantik menyoroti pentingnya perkaderan dalam rangkah membentuk karakter kepemimpinan kader IPM. Axnes Tasya menekankan bahwa perkaderan bukan hanya sekadar proses pemindahan ilmu, tetapi juga proses penanaman nilai-nilai keislaman dan kemuhammadiyahan sebagai pedoman bagi kehidupan sehari-hari.

“Perkaderan ibaratkan sebuah jantung dalam organisasi. Jika proses perkaderan berjalan dengan baik, maka regenerasi kepemimpinan kedepan akan semakin baiik.” ujar Axnes Tasya.

Sementara itu, Nizar Syahroni menyoroti pentingnya budaya kaderisasi yang inklusif dan inovatif. “Di era modern ini, proses kaderisasi tidak cukup hanya menggunakan metode konvensional. Kita harus mampu memanfaatkan teknologi yang sudah maju, sehingga nantinya dapat membangun budaya perkaderan yang lebih adaptif,” ucapnya.

Para peserta PKDTM 1 pun terlihat antusias mengajukan berbagai pertanyaan, mulai dari tantangan dalam membina kader di daerah kepulauan hingga strategi supaya kader IPM tetap konsisten dalam perjuangan dakwah di IPM.

Kegiatan QnA ini merupakan momen yang baik dalam kegiatan PKDTM 1, karena dalam agenda tersebut bisa memberikan wawasan bagi peserta tentang peran dan tanggung jawabnya sebagai kader IPM. Dengan adanya sesi ini, diharapkan kader-kader IPM di Kangean bisa termotivasi, sehingga dapat memberikan kontribusi dalam gerakan dakwah IPM ke depannya. (Nizar)

Leave a Reply